• Rumah Kopi Café dan Resto D’Carlos

    Terletak Di Jalur Utama Kota Parepare, Jl. Bau Maseppe. Dengan pengunjung rata-rata 200 – 400 orang pengunjung perharinya

  • Rumah Makan Goyang Lidah

    Terletak Di Jantung Kota Parepare, Jl.Sultan Hasanuddin . Dengan pengunjung rata-rata 200 – 400 orang pengunjung perharinya

  • Rumah Makan Mas Jono

    Terletak di Kawasan Barat Kota Parepare, Jl.Sasilia. Dengan rata-rata pengunjung 300-600 orang perharinya.

  • Rumah Kopi Café Chilos

    Terletak di Jalur Pantai Kembali Nol, Jl. Mattirotasi. Dengan rata-rata pengunjung 200-400 orang perharinya

Pentingnya Media Iklan Indoor

Sudahkah anda beriklan? Media reklame atau advertising apa yang digunakan? Manfaat apa saja yang sudah dirasakan dalam berpromosi? Begitu banyak manfaat dan keuntungan yang bisa di dapat dengan melakukan atau membuat media reklame dan advertising untuk promosi, maka untuk menjawab pertanyaan diatas mari kita lihat penjelasan berikut ini.

Promosi adalah upaya penting untuk dilakukan yang merupakan bagian
dari kegiatan pemasaran dengan visi memperkenalkan, menawarkan, dan mengingatkan kembali sebuah produk atau jasa kepada publik umum dengan tujuan menarik calon konsumen untuk membeli dan mengkonsumsinya, atau membangun fanatisme pada konsumen lama sehingga menjadi sangat loyal.

Sedangkan jalan serta stategi yang banyak di lakukan untuk berpromosi adalah dengan memasang iklan untuk promosi publik.

Media periklanan adalah bentuk dan strategi komunikasi yang digunakan untuk mempengaruhi setiap individu agar terbangun hasrat dan keinginannya  membeli produk atau jasa yang sedang dipromosikan, selain itu juga dapat bersifat untuk membangun Fanatisme  pelanggan untuk seta terhadap  merek tertentu produk atau jasa sehingga menjadi kebutuhan primer dan life style dalam jangka panjang.

Media periklanan ada dua macam yaitu:
  1. Media periklanan dalam ruang (Indoor advertising), seperti : iklan televisi, radio, surat kabar, majalah, dan
  2. Media iklan luar ruang (Outdoor advertising) : billboard, banner, spanduk, baliho, neon box, shop sign, branding, sandblast, sign pole, dll

Media luar ruang (outdoor) menjadi media reklame dan advertising yang tepat bagi perusahaan untuk melakukan promosi bisnisnya, dengan membangun desain karakter visualisasi yang memiliki kemampuan menarik perhatian akan memudahkan orang-orang dan publik untuk mengenali suatu produk dan mudah dalam mengingatnya karena biasa ditempatkan di tempat-tempat strategis dan mudah dilihat orang (eye cathing space). Umumnya media reklame dan advertising luar ruangan (outdoor) biayanya lebih murah dan memiliki manfaat yang sangat besar.

Manfaat beriklan dengan media reklame atau advertising ;
  • Mengingatkan konsumen dan prospek konsumen mengenai manfaat dari produk atau jasa yang ditawarkan
  • Membangun dan mempertahankan identitas perusahaan
  • Meningkatkan reputasi perusahaan
  • Mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak
  • Menarik konsumen baru untuk mengganti konsumen yang hilang
  • Membantu meningkatkan penjualan
  • Mempromosikan dan memperkenalkan bisnis ke konsumen, investor, dan pihak-pihak lainnya
  • Tujuan beriklan dengan media reklame atau advertising ;
  • Menciptakan Awareness
  • Membangun Pengetahuan akan produk
  • Membangun Persepsi akan produk
  • Menjadikan Pembelian (purchase)
  • Membangun Loyalitas Konsumen yang Fanatis.

Dari penjelasan diatas, apakah bisnis anda sudah memiliki media reklame dan advertising sebagai alat promosi bisnisnya, jika belum CV. Aliza Media Center bisa menjadi relasi atau vendor mitra reklame dan advertising untuk promosi bisnis anda di Kota Parepare dan Makassar


FUNGSI IKLAN

Pada dasarnya konsumen pengguna tidak akan mengetahui semua jenis produk barang dan jasa sehingga masyarakat sangat memerlukan informasi produk barang dan jasa apa saja yang ada di pasaran. Untuk menyampaikan informasi tersebut dipergunakan iklan, baik melalui media cetak amupun elektronik, iklan bagi pelaku usaha adalah media yang sangat dibutuhkan untuk
memasarkan produknya dan menaikkan jumlah penjualan. Disamping tujuan dan prinsip dasar, iklan juga memiliki fungsi yang dapat mendukung dalam penjualan produknya, antara lain :

a.    Sumber Informasi
dengan iklan maka konsumen dapat mengetahui kriteria produk barang maupun jasa yang ditawarkan sehingga informasi. yang mereka peroleh dapat menjadi bahan pertimbangan mereka untuk membuat keputusan pembelian.

b.    Membujuk dan Mempengaruhi
dengan informasi yang dikemas sedemikian rupa yang disampaikan melalui iklan dapat mempengaruhi pikiran orang untuk melakukan tindakan pembelian terhadap produk atau merek tersebut.

c.    Menciptakan Citra 
produk yang sudah memiliki citra yang baik di tengah kehidupan masyarakat akan dengan mudah mempengaruhi konsumen dalam melakukan pembelian.

d.    Sebagai Alat Komunikasi
periklanan merupakan alat komunikasi antara penjual dan pembeli dimana dengan beriklan dapat diketahui puas atau tidaknya konsumen sehingga pihak produsen bisa lebih meningkatkan mutu produk atau merek pada waktu yang akan datang.

e.    Kegiatan Ekonomi
periklanan membuat pelaku bisnis tetap memperdagangkan produknya dimana dengan kegiatan tersebut berarti usaha masih akan berkembang pada masa yang akan datang.

f.     Identitas Produsen
dimana melalui periklanan masyarakat akan mengetahui identitas produsen dan dengan mengenal produsen tersebut masyarakat akan lebih mengenal ciri khas yang dimiliki oleh produsen. Oleh karena itu, profesionalisme pelaku usaha merupakan tuntutan yang harus dipenuhi dan tidak dapat ditawar lagi dengan memperhitungkan keadilan, kejujuran serta memperhatikan etika dalam menjalankan usahanya.

g.    Sarana Kontrol
dimana melalui periklanan masyarakat dapat membedakan produk-produk yang asli dengan yang tiruan karena banyaknya produkproduk yang mirip di pasaran.

Prinsip-prinsip Dasar Iklan

Sebagai salah satu bentuk proposal, jelas bahwa iklan memiliki prinsip-prinsip dasar. Prinsip-prinsip dasar iklan tersebut perlu diketahui sebelum membuat atau mengiklankan usaha bisnis agar iklan yang dibuat nantinya tidak melenceng dari tujuan. Ada beberapa prinsip dasar iklan antara lain :

Adanya pesan tertentu dalam sebuah iklan
pasti ada pesan tertentu yang tersirat untuk pihak lain. Iklan tidak akan ada tanpa adanya pesan. Itu berarti tanpa pesan, iklan tidak akan terwujud. 

Pesan yang disampaikan dalam sebuah iklan dapat berbentuk perpaduan antara pesan verbal dan pesan nonverbal. 
Pesan verbal adalah pesan yang disampaikan dalam bentuk kata-kata. Dalam pesan verbal, iklan merupakan rangkaian kata-kata yang tersusun dari huruf vokal dan konsonan yang membentuk makna tertentu dalam mempromosikan suatu produk atau merek. Bentuk pesan verbal dapat disampaikan melalui media audio maupun audio. Sementara pesan verbal tulisan dapat disampaikan melalui media cetak ataupun audio visual. Komunikasi nonverbal adalah proses komunikasi ketika pesan yang disampaikan tidak menggunakan kata-kata.
Contoh komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang menggunakan gerak isyarat, bahasa tubuh, ekspresi wajah, dan kontak mata, penggunaan objek seperti pakaian, potongan rambut, simbol-simbol, serta cara berbicara seperti intonasi, kualitas suara, gaya emosi dan lain sebagainya.

Dilakukan oleh Komunikator (sponsor)
Pesan iklan ada karena dibuat oleh komunikator. Sebaliknya, bila tidak ada komunikator, maka tidak akan ada pesan iklan. Dengan demikian, ciri sebuah iklan adalah bahwa pesan tersebut dibuat dan disampaikan oleh komunikator atau sponsor tertentu secara jelas dan mempunyai makna tertentu. Komunikator dalam iklan dapat datang dari perorangan, kelompok, lembaga atau organisasi, bahkan negara tertentu.

Dilakukan dengan Cara Nonpersonal
Dari pengertian iklan yang diberikan, hampir semua bahwa iklan merupakan penyampaian pesan yang dilakukan secara nonpersonal meskipun ada juga iklan secara personal. Nonpersonal artinya tidak dalam bentuk tatap muka secara langsung, tetapi melalui sebuah media. Penyampaian pesan dapat disebut iklan bila dilakukan melalui media, baik itu media cetak atau audio visual seperti koran dan televisi.

Disampaikan untuk Khalayak Tertentu
Untuk mendapatkan hasil maksimal dalam beriklan, sebaiknya sasarannya bersifat khusus, yaitu ditujukan untuk khalayak tertentu saja. Pesan yang disampaikan dalam sebuah iklan tidak diberikan kepada semua orang, tetapi kelompok masyarakat tertentu sesuai dengan produk yang dijual. Sasaran khalayak yang dipilih tersebut didasarkan pada keyakinan bahwa pada dasarnya setiap kelompok memiliki keinginan, kebutuhan, karakteristik, dan keyakinan tertentu terhadap sesuatu. Dengan demikian, pesan yang diberikan harus dirancang khusus sesuai dengan target khalayak.

Dalam Penyampaian Pesan Dilakukan dengan Cara Membayar
Penyampaian pesan yang dilakukan dengan cara tidak dibayar oleh kalangan pengiklan sebuah produk, dianggap bukan iklan. Pesan komunikasi yang disampaikan dengan cara tidak membayar, akan dimasukkan dalam kategori kegiatan komunikasi yang lain. Dalam kegiatan periklanan, istilah membayar sekarang ini harus dimaknai secara luas. Sebab, kata membayar tidak saja dilakukan dengan alat tukar uang, tetapi juga dengan cara barter berupa ruang, waktu, dan kesempatan.

Penyampaian Pesan Tersebut, Mengharapkan Dampak Tertentu.

Dalam sebuah visualisasi iklan, seluruh pesan semestinya merupakan pesan yang efektif, atinya pesan tersebut mampu menggerakkan khalayak. Semua iklan yang diciptakan dapat dipastikan memiliki tujuan tertentu, yaitu berupa dampak tertentu di tengah khalayak, misalnya saja agar khalayak mengikuti pesan iklan, seperti membeli produk tertentu dengan segera, setia menggunakan produk yang diiklankan dan lain sebagainya.

Macam-macam, Tujuan Iklan Elektronik


Televisi
Televisi sebagai salah satu media elektronik, mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan sosial masyarakat, sebagaimana kita mengetahui fungsi-fungsi dari televisi yaitu :

1. Menghibur
2. Mendidik
3. Memberi informasi
4. Sebagai kontrol social

Dari semua fungsi televisi diatas, terdapat satu fungsi yang spesifik, yaitu fungsi televisi sebagai pemberi informasi, dan informasi yang akan dibahas disini adalah informasi yang berbentuk iklan televisi. Dalam kehidupan sehari-hari, iklan telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat pada umumnya. Iklan sendiri dapat kita peroleh dari berbagai media, baik media elektronik maupun media cetak.
Namun selama ini iklan dari media elektroniklah yang mempunyai daya tarik lebih besar bagi pemirsa, bila dibandingkan dengan media cetak. Sebab iklan televisi mempuyai lebih banyak keunggulan dalam menyampaikan iklan itu sendiri. Selain dapat dilihat, juga dapat didengar sekaligus dapat ditunjang dengan teks, karena itulah televisi sering juga disebut media audio visual. Karena iklan televisi lebih dipilih, maka sudah seharusnya iklan yang ditayangkan oleh sebuah stasiun televisi haruslah selalu menarik, dan mempunyai nilai atau pesan yang penting, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat.

1. Tujuan Iklan
Iklan memang bukan satu-satunya alat yang dapat digunakan untuk melaksanakan pemasaran dan dapat memberikan dampak peningkatan penjualan jangka panjang. Meskipun demikian, iklan merupakan salah satu kegiatan yang efektif dalam menunjang aktivitas pemasaran, sehingga secara umum tujuan iklan :
a. Menciptakan pengenalan merek dan perusahaan.
b. Memposisikan produk di mata konsumen.
c. Mendorong konsumen untuk mencoba barang maupun jasa yang ditawarkan.
d. Mendukung terjadinya pembelian ulang.
e. Membina loyalitas pelanggan.
f.  Menginformasikan keistimewaan barang atau jasa baru.
g. Meningkatkan citra.

Dalam hal ini perlu diperhatikan pula bahwa periklanan pada dasarnya merupakan komunikasi yang beresensi persuasi (membujuk atau mempengaruhi)Jadi tujuan akhir yang hakiki dari penyusunan iklan dimaksud adalah kegiatan komunikasi untuk menjangkau khalayak tertentu, agar mereka dapat membantu memperluas serta menyebarkan informasinya, dan mempergunakannya selama mungkin.
Para konsumen tidak selalu bisa mengubah dirinya secara tiba-tiba dari insan yang tidak tertarik menjadi pembeli yang berkeyakinan. Dalam banyak kasus, mereka melakukan langkah-langkah tertentu sebelum membeli sesuatu barang atau jasa. Umumnya mereka bergerak dari keadaan tidak tahu tentang barang atau jasa yang dihadapi atau dilihatnya menjadi tahu dan kemudian mengenalinya, menyukainya, memilihnya, menerima (atau meyakininya), dan akhirnya membeli barang atu jasa dimaksud. Langkah-langkah atas komunikasi persuasif tersebut menunjukkan adanya 3 (tiga) tujuan utama dari pemasangan iklan dimaksud, yaitu :

a.   Membentuk kesadaran khalayak untuk mengetahui segala sesuatunya tentang barang atau         jasa tertentu (yang ditawarkan)
b.    Menciptakan perasaan khalayak sedemikian rupa sehingga menyukai dan memilih barang         atau jasa yang ditawarkan tersebut
c.      Mendorong khalayak agar berpikir dan bertindak (membeli) serta menggunakan barang             atau jasa yang ditawarkan ini.
  

Tujuan tersebut bisa tercapai bertahap atau berubah dari tujuan yang  pertama ke tujuan berikutnya, sampai tujuan akhir sesuai dengan kegunaan atau fungsi barang atau jasa tersebut dalam kehidupan sehari-hari khalayaknya.Apabila barang atau jasa itu mulai dipasarkan, maka tujuan utama pemasangan iklan dimaksud mungkin baru memberikan informasi tentang barang atau jasa tersebut secara rinci (tujuan utama yang pertama). Kemudian jika laju pemasarannya makin pesat, maka tekanan tujuannya ditempatkan pada daya tarik yang bersaing (tujuan utama yang kedua). Selanjutnya apabila pasaran barang atau jasa itu masuk ke dalam tahap yang lebih mantap perkembangannya, pemasangan (pembuatan) iklan pun bisa lebih ditujukan pada memelihara nama dan merek dari barang atau jasa tersebut di kalangan konsumennya (tujuan utama yang ketiga).

PENGERTIAN MEDIA IKLAN

Yang dimaksud dengan media iklan adalah segala sarana komunikasi yang dipakai untuk mengantarkan dan menyebar luaskan pesan – pesan iklan. Pada prinsipnya, jenis media iklan dalam bentuk fisik dibagi kedalam dua kategori yaitu media iklan cetak dan media iklan elektronik. Media cetak adalah media statis dan mengutamakan pesan-pesan visual yang dihasilkan dari proses percetakan; bahan baku dasarnya maupun sarana penyampaian pesannya menggunakan kertas). Media cetak adalah suatu dokumen atas segala hal tentang rekaman peristiwa yang diubah dalam kata-kata, gambar foto dan sebagainya ( contoh : surat kabar, majalah, tabloid, brosur, pamflet, poster. Sedangkan media elektronik adalah media yang proses bekerjanya berdasar pada prinsip elektronik dan eletromagnetis (contoh televisi, radio, internet). Diantara dikotomi media tersebut ada satu media yang tidak termasuk dalam kategori keduanya yaitu media luar ruang (papan iklan atau billboard)

Jika dilihat dari pekerjaan kreatifnya maka media iklan terbagi dua jenis yaitu :

a.    media lini atas (above the line) ; media utama yang digunakan dalam kegiatan periklanan,
       contoh ; televisi, radio, majalah, surat kabar.
b.    Media lini bawah (below the line) ; media pendukung dalam kegiatan periklanan,
       contoh : pamflet, brosur dan poster.

MEDIA PLANNING & MEDIA BUYING

Media iklan jika ditinjau dari sudut pandang proses kegiatan periklanan, maka ia berada pada posisi aktivitas media planning dan media buying. Media planning adalah proses menentukan bagaimana menggunakan waktu dan ruang untuk meriah tujuan pemasaran. Impelementasinya memilih media yang tepat untuk digunakan dalam penyampaian pesan-pesan iklan produk tertentu.

APA ITU IKLAN

Sebagian perusahaan, terutama perusahaan yang baru akan berkembang menganggap iklan adalah langkah terakhir untuk memperkenalkan produk/jasa mereka. Mengapa demikian? Karena sebagian para owner dan atau manajemen perusahaan – perusahaan yang berpikir begitu, mengharapkan setelah mereka beriklan, ingin langsung menuai hasil dari iklan tersebut. Padahal yang perlu mereka sadari adalah Iklan merupakan suatu investasi ekonomis, dan bagi kebanyakan perusahaan dan organisasi non profit, iklan merupakan sebuah investasi yang dianggap sangat menguntungkan. Yang perlu kita ketahui iklan adalah salah satu cara menyampaikan informasi tentang produk/jasa kita kepada khalayak umum. Baik itu melalui media cetak, elektronik, dan atau media – media iklan lainnya.

·        Kenapa harus beriklan

Mengapa setiap perusahaan butuh iklan? Agar produk dan jasa mereka dapat diketahui oleh khalayak umum. Ada juga perusahaan yang tetap beriklan meskipun produk atau jasa mereka telah terkenal di pasar. Mengapa demikian? Agar produk dan jasa mereka tetap di anggap eksis di pasar / tidak meninggalkan pasar. Dan para kompetitor tetap memperhitungkan produk dan jasa yang telah di kenal lebih dulu tersebut.

Apa untungnya beriklan
Berikut ini beberapa manfaat/keuntungan beriklan:
·       Mengingatkan konsumen dan prospek konsumen
·       Mengenai manfaat dari produk atau jasa yang ditawarkan
·       Membangun dan mempertahankan identitas perusahaan
·       Meningkatkan reputasi perusahaan
·       Mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak

·       Menarik konsumen baru untuk mengganti konsumen yang hilang
·       Membantu meningkatkan penjualan
·       Mempromosikan dan memperkenalkan bisnis ke konsumen, investor, dan pihak-pihak lainnya

Tujuan beriklan
·       Menciptakan Awareness
·       Membangun Pengetahuan
·       Membangaun Persepsi
·       Pembelian (purchase)

·       Membangun Loyalitas Konsumendesain, akunting, hingga produksi yang akan mengeksekusi konsep yang telah disetujui client.